Modus Ganjal Kartu ATM Untuk Kuras Rekening Masih Marak, Berikut Tips Menghindarinya

Rupanya, kasus pencurian dana nasabah di rekening bank dengan memanfaatkan modus ganjal kartu Anjungan Tunai Mandiri (ATM) masih marak terjadi. Antara pada Rabu (17/4) memberitakan bahwa Kepolisian Resor Kudus, Jawa Tengah meminta kepada masyarakat untuk senantiasa waspada akan aksi kejahatan menguras uang di rekening bank dengan modus ini. 

Wakil Kapolres Kudus Kompol Satya Adi Nugraha mengatakan jika para pelaku kejahatan memanfaatkan modus ganjal kartu ATM itu untuk mencuri kode Personal Identification Number (PIN) dan juga kartu ATM korbannya. 

“Apabila mengalami masalah kartu ATM yang tertelan, atau tidak keluar dari mesin ATM, alangkah baiknya jika segera melapor ke pihak bank terkait. Namun jika tiba-tiba ada orang asing yang menawarkan bantuan, tolak saja,” terang Satya dalam konferensi pers yang digelar di Lobi Mapolres Kudus. 

Salah satu kejadian terbaru adalah pada awal Maret 2024 kemarin, di mana peristiwa itu dialami oleh salah seorang nasabah Bank Rakyat Indonesia. Tidak ada sisa uang sepeser di rekening nasabah itu, lantaran dikuras oleh pelaku. 

Dari penyelidikan dan pengakuan korban, kasus itu bermula saat korban dibantu oleh orang tak dikenal ketika kartu ATM-nya tersangkut waktu hendak mengirim uang ke keluarganya. Pelaku menyarankan kepada korban untuk terlebih dahulu menarik beberapa uang dari rekeningnya. Akan tetapi, kartu ATM miliknya tak kunjung bisa keluar. 

Ternyata saat korban melakukan proses penarikan itulah, pelaku mengintip PIN dari kartu ATM. Begitu korban meninggalkan ruang mesin ATM, pelaku lantas mengambil kartu ATM yang sebenarnya tidak tertelan, namun hanya terganjal akses keluarnya setelah diutak-atik pelaku. 

Korban baru tahu jika uang di rekeningnya itu habis terkuras saat membuat laporan ke Bank BRI beberapa hari setelahnya. Jumlahnya pun tidak sedikit, mencapai hampir Rp1 miliar. 

Walaupun para pelaku berhasil menguras uang di rekening korban, namun pihak kepolisian yang melakukan penyelidikan berhasil menangkap salah satu dari empat orang pelaku dengan modus ganjal kartu ATM itu. 

Tidak hanya mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan uang tunai sebesar Rp5 juta dan satu unit mobil merk Honda Brio, yang sebelumnya dibeli dari uang hasil pencurian rekening dengan modus ganjal kartu ATM. 

Saat diperiksa, pelaku mengaku mengganjal slot kartu di mesin ATM memakai potongan botol kemasan air mineral dan juga lem yang telah dimodifikasi sedemikian rupa. Setelah memasang alat hasil buatannya sendiri itu, para pelaku tinggal menunggu korban yang hendak menggunakan mesin ATM. 

Tips Terhindar Dari Modus Ganjal Kartu ATM

Dalam kasus pencurian uang di rekening bank dengan modus ganjal kartu ATM itu, para pelaku memanfaatkan kelalaian dan kelengahan para korban. Oleh karenanya, supaya tidak menjadi korban, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan.

Pertama adalah memperhatikan dengan teliti mesin ATM, terutama pada bagian lubang kartu. Apabila ada benda asing yang menempel, maka lebih baik jangan menggunakan mesin itu. 

Kedua, apabila merasa sulit ketika memasukkan kartu ATM, jangan memaksanya. Segera ambil kembali kartu ATM, dan pergi ke mesin yang lainnya. Tips selanjutnya adalah, apabila saat mengalami masalah di mesin ATM dan kemudian ada orang asing yang menawarkan bantuan, Anda perlu lebih waspada. 

Para pelaku yang biasanya lebih dari satu orang, biasanya akan berpura-pura menawarkan bantuan, padahal salah satu rekan dari pelaku berupaya mengintip kode PIN yang Anda masukkan. 

Apabila kartu ATM sudah terlanjur tersangkut atau tertelan di mesin ATM, jangan panik. Segeralah menghubungi pihak bank terkait dan mintalah untuk melakukan pemblokiran kartu. Pastikan saat menghubungi Anda masih berada di mesin ATM, dan tidak ada orang lain menggunakan mesin ATM itu. Jangan lupa juga mengganti kode PIN dengan yang baru.