Guerilla Marketing: 8 Jenis Strategi Pemasaran Kreatif untuk Meningkatkan Brand Awareness

Beritadata.com, Jakarta: Dalam dunia bisnis yang kompetitif, menciptakan brand awareness yang kuat dan membedakan diri dari pesaing menjadi sangat penting. Salah satu strategi pemasaran yang dapat membantu mencapai tujuan ini adalah guerilla marketing.

Apa itu Guerilla Marketing?

Guerilla marketing adalah strategi pemasaran yang mengandalkan kreativitas, kejutan, dan interaksi langsung dengan konsumen. Dalam guerilla marketing, tidak ada batasan kreativitas dan inovasi dalam menciptakan kampanye pemasaran yang unik dan berbeda dari yang lainnya.

Strategi pemasaran ini berbeda dengan taktik-taktik pemasaran tradisional karena sangat bergantung pada interaksi perusahaan dan audiens, anggaran yang minim, serta kelompok promotor yang bertanggung jawab untuk menyebarkan informasi produk di lokasi tertentu.

Agar kampanye ini sukses, strategi guerilla marketing harus didukung oleh riset pasar yang matang dan persiapan yang cermat. Membuat kampanye guerilla marketing yang efektif membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang target pasar dan kebutuhan mereka, serta pemahaman yang baik tentang merek itu sendiri.

Selain itu, guerilla marketing juga membutuhkan kreativitas dan inovasi dalam menciptakan kampanye yang unik dan berkesan. Kampanye guerilla marketing yang sukses dapat menjadi viral di media sosial dan menciptakan kampanye viral yang berkelanjutan, yang pada gilirannya dapat membantu meningkatkan kesadaran merek dan memperluas jangkauan konsumen.

Pentingnya pemasaran gerilya dalam lanskap bisnis saat ini

Pemasaran gerilya atau guerilla marketing menjadi semakin penting dalam lanskap bisnis saat ini karena konsumen semakin sulit untuk dijangkau dan memperhatikan pesan-pesan pemasaran konvensional. Berbagai macam media sosial dan platform digital lainnya membuat persaingan semakin ketat, dan perusahaan harus mencari cara baru untuk menarik perhatian dan membangun kesadaran merek.

Pemasaran gerilya dapat menjadi solusi karena mengandalkan ide kreatif yang berbeda dari pemasaran konvensional. Kampanye pemasaran yang unik dan berbeda dapat menciptakan viral dan meningkatkan kesadaran merek secara signifikan. Dalam era media sosial, kampanye pemasaran yang baik dapat menjadi viral dan dibagikan dengan mudah oleh konsumen, memperkuat efek viral yang dibangun sebelumnya.

Selain itu, pemasaran gerilya dapat memungkinkan perusahaan untuk menghemat biaya dalam hal pemasaran. Kampanye pemasaran konvensional seperti iklan televisi dan cetak dapat sangat mahal, sedangkan pemasaran gerilya dapat dilakukan dengan biaya yang jauh lebih rendah. Dengan mengandalkan kreativitas dan inovasi, perusahaan dapat menciptakan kampanye yang unik dan berkesan tanpa menghabiskan anggaran pemasaran yang besar.

Namun, perusahaan harus memahami bahwa pemasaran gerilya tidak hanya tentang melakukan hal-hal yang kreatif dan mengesankan, tetapi juga tentang memahami pasar dan target konsumen. Kampanye pemasaran yang baik harus didasarkan pada penelitian pasar yang baik dan pemahaman yang mendalam tentang preferensi konsumen.

Baca juga 5 Manfaat Social Media Management dalam memperluas Jangkauan Bisnis Anda

8 Jenis-Jenis Guerilla Marketing

Ilustrasi: Freepik.com

Terdapat beberapa jenis pemasaran gerilya yang sering digunakan oleh perusahaan.

Berikut adalah contohnya yang perlu diketahui:

1. Viral Marketing

Strategi ini merupakan trik paling efektif dalam pemasaran gerilya. Pemasar akan menggunakan objek dan tagline yang dapat menciptakan ledakan popularitas bagi produk atau layanan.

2. Ambient marketing

Strategi ini memanfaatkan lingkungan dan lokasi tertentu secara efektif untuk mencapai interaksi yang tepat. Pemasar biasanya akan menggunakan elemen-elemen di sekitar area sebagai alat bantu kampanye.

3. Ambush marketing

Menurut Dontpaniclondon, Ambush marketing merupakan salah satu jenis guerilla marketing yang sering diterapkan oleh perusahaan besar.

Strategi ini merupakan ide awal yang memperkuat nama pemasaran gerilya. Taktik ini melibatkan kampanye pemasaran yang muncul pada acara peluncuran produk atau layanan tanpa memiliki afiliasi langsung dengan perusahaan.

Tantangan bagi pemasar dalam strategi ambush marketing adalah untuk memberikan kesan bahwa produk mereka memiliki afiliasi atau keterkaitan dengan merek yang sedang dipresentasikan pada acara tersebut.

4. Astroturfing

Selain itu, ada strategi guerilla marketing lainnya yang dikenal sebagai Astroturfing. Strategi ini sering dikaitkan dengan influencer marketing, di mana pemasar berfokus pada peluncuran kampanye melalui media sosial dengan beberapa promotor terpilih.

Perbedaannya adalah Astroturfing menciptakan hype di sekitar produk atau layanan tertentu dengan menggunakan ulasan atau dukungan yang dibayar.

Inti dari strategi ini adalah menggunakan popularitas suatu produk atau layanan yang sedang naik daun untuk mempromosikan produk perusahaan.

5. Street Marketing

Ini melibatkan penggunaan ruang publik seperti jalan, trotoar, dan taman untuk mempromosikan produk atau layanan. Misalnya, perusahaan dapat membuat instalasi seni atau tampilan unik di ruang publik untuk menghasilkan minat dan kegembiraan.

7. Stealth Marketing

Ini melibatkan mempromosikan produk atau layanan tanpa audiens menyadari bahwa mereka sedang dipasarkan. Misalnya, perusahaan dapat membayar aktor untuk menggunakan produk tertentu di tempat umum, menciptakan pengesahan yang halus dan alami.

8. Experiential Marketing

Ini melibatkan menciptakan pengalaman yang unik dan mendalam untuk audiens untuk mempromosikan produk atau layanan. Misalnya, perusahaan dapat membuat toko pop-up atau instalasi interaktif yang memungkinkan orang melihat produk dengan cara yang berkesan.

Manfaat Guerilla Marketing

Ilustrasi: Freepik.com

Guerilla marketing adalah strategi pemasaran yang mengandalkan kreativitas, kejutan, dan interaksi langsung dengan konsumen. Nah, selain untuk mengambil hati pelanggan dengan cepat, taktik pemasaran gerilya juga memiliki sejumlah manfaat lain yang dapat menguntungkan perusahaan.

Penasaran apa saja? Berikut adalah beberapa manfaat dari guerilla marketing:

1. Hemat biaya

Guerilla marketing dapat dilakukan dengan biaya yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan metode pemasaran tradisional seperti iklan televisi atau radio.

2. Membuat Viral

Strategi guerilla marketing yang kreatif dan menarik dapat menciptakan kehebohan dan menjadi viral di media sosial. Hal ini dapat membantu meningkatkan kesadaran merek dan memperluas jangkauan konsumen.

3. Meningkatkan interaksi konsumen

Guerilla marketing dapat menciptakan interaksi langsung dengan konsumen, memungkinkan merek untuk membangun hubungan lebih dalam dengan mereka.

4. Memperkuat Brand Image

Dengan menggunakan guerilla marketing, merek dapat menciptakan citra yang unik dan berbeda dari pesaing, yang dapat membantu memperkuat citra merek dan membedakan diri dari pesaing.

5. Meningkatkan Brand Retention

Dengan menciptakan pengalaman unik dan berkesan untuk konsumen, guerilla marketing dapat membantu meningkatkan retensi merek dan membangun loyalitas konsumen.

Namun, perlu diingat bahwa guerilla marketing dapat memerlukan persiapan yang matang dan riset pasar yang cukup, serta memerlukan kreativitas dan inovasi untuk menciptakan strategi pemasaran yang efektif.

Setelah membaca definisi dan jenis-jenisnya, jelas bahwa guerilla marketing adalah salah satu pemasaran yang efektif untuk diterapkan saat ini.

Pasalnya, di tengah tingkat persaingan pasar yang tinggi, metode tersebut dijamin mampu gaet emosi dan minat pelanggan dalam waktu yang singkat.

Contoh Studi Kasus: Guerrilla Marketing ala Mc.Donald

Sumber Youtube: Mc.Donald

McDonald’s adalah salah satu merek terkenal yang dikenal dengan strategi pemasaran yang inovatif dan kreatif. Salah satu strategi pemasaran yang berhasil dilakukan oleh McDonald’s adalah teknik guerrilla marketing. Teknik ini adalah sebuah strategi pemasaran yang menggunakan cara yang tidak biasa dan kreatif untuk mempromosikan sebuah produk atau merek. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang teknik guerrilla marketing ala Mc.Donald dan bagaimana teknik ini dapat membantu bisnis Anda.

Membuat Pengalaman yang Berbeda

Teknik guerrilla marketing ala Mc.Donald’s fokus pada menciptakan pengalaman yang berbeda bagi pelanggan. Misalnya, pada tahun 2012, McDonald’s mengubah sejumlah halaman iklan di majalah menjadi kotak Happy Meal. Saat pembaca membuka halaman tersebut, mereka akan melihat sebuah kotak Happy Meal yang dapat dilipat. Strategi ini berhasil menarik perhatian pembaca dan menjadi pembicaraan yang hangat di media sosial.

Pemanfaatan Media Sosial

McDonald’s menggunakan media sosial sebagai sarana untuk menciptakan kampanye guerrilla marketing yang efektif. Salah satu kampanye yang sukses dilakukan oleh McDonald’s adalah “Pay With Lovin” pada tahun 2015. Dalam kampanye ini, pelanggan dipersilahkan untuk melakukan sebuah tindakan kebaikan seperti memberikan pelukan atau melakukan tarian di depan kasir sebagai pengganti pembayaran. Kampanye ini berhasil menciptakan buzz besar di media sosial dan menghasilkan banyak perbincangan.

Memanfaatkan Lokasi Strategis

McDonald’s seringkali memanfaatkan lokasi strategis untuk melakukan kampanye guerrilla marketing. Pada tahun 2012, McDonald’s meluncurkan kampanye “McDonald’s Sundial” di sebuah plaza di Spanyol. Kampanye ini menggunakan bayangan tiga dimensi yang terbentuk dari arsitektur gedung untuk menunjukkan kapan waktu makan siang. Kampanye ini sukses menarik perhatian pengunjung plaza dan menjadi pembicaraan hangat di media sosial.

Menciptakan Hashtag Campaign

McDonald’s juga seringkali menggunakan hashtag campaign untuk memperkuat kampanye guerrilla marketing mereka. Contohnya adalah kampanye “FryFutbol” yang dilakukan oleh McDonald’s Brasil pada tahun 2014. Dalam kampanye ini, McDonald’s menciptakan sebuah lapangan sepak bola dengan bentuk yang tidak biasa, yaitu bentuk kerucut. Lapangan ini menjadi viral di media sosial dan diikuti dengan hashtag #FryFutbol.

Itulah serba-serbi guerilla marketing yang perlu kalian ketahui.

Penutup

Teknik guerrilla marketing ala Mc.Donald’s menjadi bukti bahwa kreativitas dalam pemasaran sangat penting. Sebagai pebisnis, Anda harus selalu berpikir out of the box dan menciptakan kampanye yang menarik perhatian calon pelanggan anda.

Seperti yang sudah dijelaskan, guerilla marketing adalah strategi pemasaran yang sering digunakan oleh perusahaan-perusahaan raksasa. Tentunya, guerilla marketing adalah salah satu strategi pemasaran yang bisa anda coba.

Tidak hanya efektif, taktik pemasaran gerilya juga dapat menjadi solusi perusahaan untuk menghemat budget pemasaran. Yang benar-benar diperlukan oleh pemasar bila menggunakan guerilla marketing, adalah kreativitas dan interaksi yang baik dengan audiens.

Simak juga 5 Cara Efektif untuk Meningkatkan Penjualan menggunakan Instagram Ads

Semoga bermanfaat!